Selanjutnya, melatih siswa untuk menulis cerita atau pengalaman mereka sendiri dan mempublikasikannya di platform digital merupakan langkah penting dalam pengembangan keterampilan menulis. Dengan sering berlatih menulis, siswa akan semakin terampil dan percaya diri untuk menghasilkan karya tulis yang berkualitas. Dalam jangka panjang, latihan ini dapat mendorong mereka untuk menulis dan menerbitkan buku mereka sendiri, yang kemudian dapat diakses oleh banyak orang.
Untuk mendukung kegiatan ini, kita juga dapat membangun perpustakaan digital, di mana buku-buku yang ditulis oleh siswa dan berbagai bahan bacaan lainnya dapat disimpan dan diakses secara luas. Perpustakaan digital ini akan menjadi sumber belajar yang kaya dan dapat diakses kapan saja, sehingga mendukung proses pembelajaran yang berkelanjutan dan meningkatkan literasi secara keseluruhan.
Terlepas dari berbagai kegiatan literasi yang dapat diterapkan di sekolah, kita harus kembali memahami peran penting literasi dalam kehidupan sehari-hari. Literasi tidak hanya berfungsi untuk menunjang kemampuan dasar seperti membaca, menulis, dan menghitung, tetapi juga membuka peluang yang lebih luas bagi pengembangan diri dan masyarakat. Literasi memberi kita kemampuan untuk berpikir kritis, memahami informasi secara mendalam, serta membuat keputusan yang tepat berdasarkan pengetahuan yang diperoleh.
Selain itu, literasi juga memungkinkan kita untuk berpartisipasi secara aktif dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk sosial, ekonomi, dan budaya. Dengan literasi yang baik, seseorang dapat lebih mudah mengakses informasi, berkomunikasi secara efektif, dan beradaptasi dengan perubahan teknologi yang cepat. Literasi juga memberi kita alat untuk memahami dan menghadapi tantangan yang kompleks di dunia modern, serta memberdayakan kita untuk menjadi individu yang lebih berdaya dan mandiri.
Daftar Pustaka
Hendaryan, R., Hidayat, T., & Herliani, S. (2022) Pelaksanaan Literasi Digital dalam Meningkatan Kemampuan Literasi Siswa. Jurnal Literasi, Vol: 6 No. 1
Husnah, F., Yunia K.I., Chandra & Suriani, A. (2024). Tantangan dan Manfaat Membaca Intensif dalam Era Digital Di Sekolah Dasar. Jurnal Ilmu Pendidikan, Bahasa, Sastra dan Budaya (MORFOLOGI), Vol. 2 No. 3, 325-338. https://doi.org/10.61132/morfologi.v2i3.761
Permatasari, A.D., Iftitah, K.N., Sugiarti, Y., Anwas, M. E. (2022). Peningkatan Literasi Indonesia melalui Buku Elektronik. Jurnal Teknologi Pendidikan, Vol: 10/02, 2338-9184.